Saturday, May 1, 2010

Personel TNI-AL Dipatok Tumbuh Nol Persen

Latihan Perembesan Oleh siswa Kodikmar. (Foto: Kobangdikal)

01 Mei 2010, Surabaya -- Jumlah personel TNI Angkatan Laut (AL) pada 2010 dipatok tumbuh sebesar nol persen (zero growth) agar tidak membebani keuangan negara untuk menggaji personel.

"Sebagaimana instruksi dari Mabes TNI-AL, tahun ini jumlah personel harus 'zero growth'. Jadi, kalau jumlah personel yang pensiun 1.000 orang, maka perekrutannya juga harus 1.000 atau mungkin di bawah jumlah itu," kata Komandan Komando Pengembangan dan Pendidikan TNI Angkatan Laut (Kobangdikal) Laksama Muda TNI Sumartono di Surabaya, Sabtu.

Menurut dia, jumlah personel TNI-AL sekarang ini yang mencapai sekitar 72 ribu orang sudah ideal, jika dipandang dari sudut kemampuan anggaran negara. Namun, tidak demikian jika dilihat dari segi kebutuhan sesuai luasnya wilayah dan jumlah penduduk Indonesia.

Ia menyebutkan, tahun ini Kobangdikal telah merekrut 680 orang calon prajurit berpangkat tamtama, 150 orang calon bintara, 40 orang calon Korps Wanita TNI-AL (Kowal), 100 orang calor perwira dari jalur perekrutan Akademi Angkatan Laut (AAL), dan 60 orang calon perwira karier lulusan sarjana Strata-1 atau Diploma-III.

"Jumlah ini sudah seimbang dengan jumlah personel TNI-AL yang pensiun atau memasuki masa pensiun," kata jenderal bintang dua asal Kediri yang ditemui di Lapangan Tembak Puslatdiksarmil, Karangpilang, Surabaya, itu.

Ia menambahkan, tahun ini pula Kobangdikal telah memulangkan enam orang calon marinir karena masalah kesehatan saat mengikuti program pendidikan di Puslatdiksarmil.

"Memang kualitas pendidikan sekarang ditingkatkan, bagi mereka yang tidak maksimal mengikuti program pendidikan, akan kami kembalikan kepada masyarakat, seperti di Puslatdiksarmil ini enam orang dipulangkan karena sakit berkepanjangan di tengah mengikuti pendidikan," katanya.

Peningkatan kualitas pendidikan itu juga dilakukan dengan meningkatkan kemampuan instruktur pendidikan. "Peningkatan instruktur itu juga kami lakukan dengan mengirimkan mereka ke Unesa (Universitas Negeri Surabaya) untuk menambah wawasan sebagai tenaga pendidik," kata Sumartono.

Oleh sebab itu, meskipun dari segi kuantitas menurun, dia menjamin kualitas kemampuan personel TNI-AL dalam menguasai matra laut tahun ini lebih bagus dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Personel TNI-AL yang ada sekarang ini sudah sesuai dengan kebutuhan dalam mengawaki alutsista (alat utama sistem persenjataan)," katanya.

ANTARA Jatim

No comments:

Post a Comment