Wednesday, December 2, 2009

Kedatangan Tiga Sukhoi dari Rusia Tertunda


2 Desember 2009, Jakarta -- Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Madya TNI Imam Sufaat mengungkapkan bahwa kedatangan tiga pesawat jet tempur Sukhoi dari Rusia, tertunda dari jadwal semula Desember 2009 dan Januari 2010 menjadi Oktober 2010.

"Tertundanya kedatangan tiga Sukhoi tersebut dikarenakan masalah administrasi," katanya ketika dikonfirmasi ANTARA usai menghadiri upacara penyambutan 1.136 personel TNI dari Lebanon di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, tiga Sukhoi yang dipesan TNI AU itu adalah jenis SU-27SKM. "Tetapi kami berharap sebelum Oktober 2010, ketiga pesawat sudah dapat tiba di Indonesia," ujar Kasau menambahkan.

Imam menekankan, kesiapan tiga pesawat Sukhoi jenis SU-27SKM itu tidak ada masalah dan siap diterbangkan ke Indonesia.

"Namun, ada sisi administrasi yang harus disesuaikan lagi. Kalau pesawatnya sih sudah siap," ujarnya.

Pada sejak 2003 Indonesia telah memiliki tujuh pesawat tempur Sukhoi yang diadakan dari Rusia. Pada 2003 Indonesia membeli empat Sukhoi jenis SU-30MK dan SU-27SK, masing-masing dua unit.

Indonesia kemudian membeli enam pesawat Sukhoi lagi pada 2007 setelah perusahaan Rusia penghasil pesawat tempur Sukhoi pada 21 Agustus 2007 mengumumkan penjualan enam pesawat tempur tersebut kepada Indonesia senilai sekitar 300 juta dollar AS atau senilai Rp 2,85 triliun.

Enam pesawat Sukhoi yang dibeli itu terdiri atas tiga Sukhoi SU-30MK2 dan tiga jenis SU-27SKM. Tiga jenis Sukhoi SU-30MK2 telah tiba pada Desember 2008 dan Januari 2009.

"Tiga lagi, ya kita harapkan tiba sebelum Oktober 2010. Tidak ada lagi penundaan karena tiga pesawat Sukhoi itu sangat memadai untuk mendukung pertahanan udara nasional," demikian Kasau.

ANTARA News

No comments:

Post a Comment